Melihat Dari Dekat Lab Keamanan Mobil Geely di Hangzhou: Inovasi Teknologi Canggih Hingga Tes Tabraklangsung
– Geely Auto memperkuat posisinya sebagai pemimpin dalam teknologi keselamatan mobil dunia dengan memberikan akses khusus kepada media internasional, termasuk ke Laboratorium Teknologi Keselamatan Mobil Geely di Qiantang, Hangzhou. Di tanggal 24 April 2025, bersamaan dengan penyelenggaraan Shanghai Auto Show, jurnalistik mancanegara diberi peluang istimewa untuk menyaksikan secara langsung fasilitas penelitian dan pengembangan keselamatan milik Geely yang sebelumnya tidak terbuka untuk umum.
Pada tur eksklusif kali ini, seorang insinyur senior dari Geely membimbing wakil-wakil media untuk mengeksplorasi enam laboratorium keamanan inti. Setiap ruang lab tersebut memiliki fokus tersendiri seperti peninjauan konstruksi rangka body, percobaan pelindung pejalan kaki, riset mengenai sistem airbag, pembuatan manekin tes tabrakan, instalasi coba lintasan roller coaster, dan simulasi benturan total mobil. Tur ini menciptakan pemahaman yang lebih dalam tentang cara Geely merancang dasar-dasar teknologi keselamatannya.
Sejak diluncurkan pada tahun 2011, laboratorium ini sudah menjadi elemen penting dalam menciptakan lingkungan inovatif bagi Geely. Lebih dari 14 tahun terakhir, tempat itu telah menyelesaikan lebih dari 5.000 tes tabrak serta ratusan ribu jenis pengujian lainnya. Informasi dan temuan penelitian yang berasal dari lab ini dipergunakan untuk menyempurnakan teknologi keamanan di semua produk-produk mobil milik Geely.
Dalam kesempatan tersebut, Zhou Dayong, Chief Safety Technology Officer Geely, mengungkapkan, “Keselamatan pertama terus menjadi pedoman inti bagi kami di Geely. Aspek keamanan telah ditanamkan pada tiap langkah proses — mulai dari ide dasar hingga pengembangan serta pembuatan produk.” Zhou juga mementahkan bahwa upaya signifikan mereka untuk meningkatkan keselamatan adalah lebih dari sekadar janji kosong; itu merupakan taktik konkret dalam evolusi perusahaannya.
Geely telah menyetor lebih dari 200 miliar yuan, setara dengan kira-kira 27 miliar dolar AS, untuk riset dan pengembangan dalam sepuluh tahun terakhir. Sebagian besar dari jumlah tersebut digunakan untuk mendukung berbagai inovasi di bidang keselamatan, termasuk pembentukan lingkungan teknologi yang meliputi aspek-aspek seperti ketahanan struktur kendaraan, kontrol mobil, proteksi sistem tenaga, sistem keselamatan canggih, serta keamanan data konsumen.
Dalam aspek teknik struktural, Geely bertekad bahwa setiap rangkaian kendaraan yang mereka kembangkan harus mencapai skor lima bintang dalam uji ketahanan internasional. Sebagai ilustrasi dari komitmennya tersebut, terdapat Platform GEA yang menggabungkan penggunaan besi tahan lama dengan besi sangat kuat bersama-sama dengan proses pembentukan logam di suhu tinggi guna meningkatkan keragaman konstruksi badan mobilnya. Melalui rancangan ini, tekanan akibat dampak pada waktu tabrakan bisa didistribusikan dan dityerap dengan baik sehingga melindungi keseluruhan penumpang serta integritas sel baterai kendaraan listrik.
Geely juga membawa terobosan penting dalam keamanan mobil listrik dengan peluncuran sistem Shield Battery Safety. Sistem ini menyatukan desain baterai bersama dengan pengendalian cerdas menggunakan teknologi AI dan pemantauan awan, sehingga membangun lapisan perlindungan guna mencegah adanya celah rawan. Selanjutnya, fitur canggih bernama Shield Short Blade Battery sudah sukses menyelesaikan sejumlah tes ekstrim yang disebut “tes setan” oleh para insinyur Geely.
Rangkaian uji ketahanan intensif itu mencakup pencelupan dalam air garam, paparan suhu sangat rendah pada ketinggian tinggi, tumbukan berulang dari bagian bawah kendaraan, beban berat hingga 26 ton, tabrakan dengan tiang samping, serta terkena api secara langsung. Semua tes ini membuktikan bahwa Geely sungguh-sungguh menyajikan teknologi keamanan untuk bertahan dalam situasi ekstrim sebenarnya di alam semesta ini.
Geely telah mencatat beberapa titik balik signifikan selama proses pengembangan teknologi keamanan kendaraan. Tahun 2007 menyaksikan pembuatan Deklarasi Ningbo oleh perusahaan tersebut sebagai tanda janji mereka untuk fokus pada aspek keselamatan, dampak lingkungan, serta efisiensi energi. Lalu, tahun 2016 membawa kemunculan Lingkar Identifikasi Keamanan pertama di bidang otomotif. Selanjutnya, pada 2020, Geely meluncurkan Sistem Keselamatan Domain Utuh perdana. Capaian besar berikutnya adalah ketika Geely sukses masuk menjadi produsen dari Asia yang resmi ikut gabung dalam International Automotive Task Force (IATF) pada 2021. Dan hingga sampai 2025 ini, model SUV Geely EX5 mampu mendapatkan predikat skor tertinggi yaitu bintang kelima setelah melakukan tes standar keselamatan Euro NCAP dan ANCAP.
Geely tidak hanya sampai di sana, tetapi juga mempercepat konstruksi pusat tes keselamatan global baru yang bakal dimulai secara bertahap sejak tahun 2025. Tempat kerja maju ini akan jadi yang pertama di planet bumi dengan kemampuan untuk mensimulasikan beragam keadaan iklim saat menjalankan tes tabrakan indoor. Di luar itu pula, Geely siap meluncurkan teknologi uji tabrakan sudut variasi pertama di China, memberi peluang bagi penilaian dampak benturan pada segala sudut antara 0 dan 90 derajat.
Dengan lebih dari sepuluh teknologi pengujian inovatif yang menjadi yang pertama di pasar global atau Tiongkok, Geely ingin mempercepat revolusi keselamatan otomotif. Melalui semangat kolaborasi dan berbagi sumber daya terbuka, Geely bertekad menjadikan keselamatan tingkat lanjut sebagai standar universal, bukan sekadar keunggulan kompetitif bagi beberapa segmen pasar saja.
Komitmen Geely untuk terus mendobrak batasan-batasan keamanan ini memperkuat visi mereka dalam menyediakan sarana transportasi masa depan yang lebih selamat, cerdas, dan lestari bagi setiap individu.
Tonggak Keselamatan Utama Geely
2007: Geely bersumpah untuk menciptakan mobil yang superior dalam aspek keamanan, proteksi lingkungan, serta penggunaan tenaga yang efisien lewat Deklarasi Ningbo
2016: Geely menghancurkan Lingkaran Identifikasi Keamanan pertama di sektor industri tersebut.
2020: Geely meluncurkan sistem keamanan otomotif area lengkap pertama dalam sektor ini.
2021: Geely menggabungkan diri sebagai pabrikan otomotif Asia pertama yang terdaftar dalam IATF.
2025: Mobil Geely EX5, sudah mendapatkan predikat lima bintang pada evaluasi keamanan Euro NCAP dan ANCAP.